Targer 7 Juta Vaksinasi Covid 19, Pemprov Sulsel Ingin Percepat Vaksinasi Bagi Santri MTs dan MA

  • Bagikan

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Terlebih lagi telah dimulai program ‘Sulsel Kebut Vaksinasi’ yang diinisiasi oleh Plt Gubernur.

Salah satu sasaran dalam tahap ketiga vaksinasi ini, adalah remaja/pelajar yang berusia 12-17 tahun.

“Alhamdulillah, animo masyarakat untuk ikut mensukseskan vaksinasi sangat tinggi. Kita terus kebut vaksinasi ini,” kata Andi Sudirman, Rabu, 28 Juli 2021.

Ia mengaku membutuhkan dukungan dari berbagai stakeholder untuk mencapai target 7 juta vaksinasi Covid-19 di Sulsel. Salah satunya dari Kantor Wilayah Kemenag Sulsel.

“Kita harap Bapak Kakanwil Kemenag bisa membantu dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19, khususnya bagi pelajar madrasah Tsanawiyah maupun Madrasah Aliyah,” katanya.

Menurutnya, hal ini menjadi salah satu langkah dalam menekan penyebaran virus corona. “Ini dilakukan sebagai upaya dalam membangun herd immunity (Kekebalan Kelompok),” ungkapnya.

Saat ini, kata pria yang berakronim Andalan ini, prioritas vaksin dilakukan di wilayah aglomerasi yang meliputi kawasan Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa/Gowa, Takalar). Mengingat wilayah ini memiliki pergerakan masyarakat yang tinggi.

Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sulsel, Khaeroni, melaporkan, Kemenag Sulsel memiliki ratusan ribu siswa madrasah, puluhan ribu guru, dan penghulu, serta penyuluh agama yang belum divaksin.

“Mereka semua berharap-harap cemas karena ada yang belum divaksin. Kami sudah berkoordinasi dengan kepala Kemenag kabupaten/kota agar mengikuti vaksinasi yang dilaksanakan di wilayahnya masing-masing. Bahkan kami sudah berkoordinasi dengan Kapolda dan Kabinda, agar dilaksanakan vaksinasi secara masif dan serentak,” jelasnya.

Dari data Dinas Kesehatan Sulsel tertanggal 25 Juli 2021, pencapaian vaksinasi Covid-19 di Sulsel sudah diangka sekitar 1,6 juta atau 22,91 persen dari target 7 juta. (*)

  • Bagikan